Monday, February 10, 2014

The Joys of Compounding: Belajar dari kisah Monalisa

Edisi The Joys of Compounding merupakan tulisan-tulisan yang mengilustrasikan kekuatan dari bunga majemuk (compounding). Pada artikel sebelumnya, disebutkan bahwa apabila 100 juta rupiah diinvestasikan selama 50 tahun dengan compound rate sebesar 22% (rata-rata pengembalian tahunan investasi Warren Buffett) akan menjadi 7 Trilyun. Pada edisi-edisi yang nantinya akan diterbitkan setiap bulan pada tanggal 9 ini, kita akan belajar bersama-sama mengenai kekuatan dari bunga majemuk dari kisah-kisah nyata yang diambil dari annual report tulisan Warren Buffett.

Siapa yang tidak mengenal Monalisa? Monalisa merupakan lukisan legendaris karya sang maestro terkenal bernama Leonardo Da Vinci. Monalisa juga merupakan simbol pencetus proses revolusi cara berpikir umat manusia yang selama ini berguru pada kejayaan Yunani dan Romawi. Lukisan legendaris ini dapat menggambarkan seorang wanita cantik yang menjadi idaman, idola, buah bibir yang kekal sampai sekarang. Lukisan ini juga dipercaya menyimpan misteri dan pertanyaan hingga saat ini.

Beberapa beranggapan bahwa Monalisa merupakan lukisan yang menggambarkan sisi lain dari Da Vinci itu sendiri. Ada beberapa pihak yang menyatakan bahwa Monalisa merupakan gambaran dari seorang wanita yang bernama Lisa Gerardini, istri dari seorang pedagang sutera dari Florentine. Namun siapa sangka, Warren Buffett menggunakan Monalisa sebagai salah satu contoh yang menggambarkan betapa pentingnya bunga-berbunga.



Pada tahun 1540, Raja asal Prancis, Francis I membayar 4,000 Euro kepada Leonardo Da Vinci untuk membuat sang mahakarya Monalisa. Sekarang mari kita coba berandai-andai. Seandainya, France I belajar mengenai investasi dan bunga majemuk. France I memutuskan untuk membatalkan pesanannya kepada Da Vinci dan menginvestasikan uang 4,000 Euro dengan bunga majemuk sebesar 6% setiap tahun (Mari kita berasumsi bahwa uang tersebut dapat terus berbunga meskipun melewati abad demi abad). Maka dari tahun 1540 sampai 2014, uang King Francis I akan menjadi:

4,000,000,000,000,000 Euro.

Quadrilion Euro (total 0 sejumlah 15 biji) atau setara dengan 50 Quintilion Rupiah (total 0 sejumlah 19 biji).

Uang sebanyak ini berjumlah lebih dari 1000 kali harga seluruh aset perusahaan-perusahaan Prancis dijumlah dengan utang nasional negara Prancis.

Hanya dengan bunga berbunga sebesar 6% per tahun.

Dengan ini, kita nampaknya dapat mengakhiri debat tak berkepanjangan apakah lukisan mahal merupakan instrumen investasi yang baik atau tidak.

Berikut ini akan saya tampilkan uang 200 ribu apabila dilipatgandakan dengan bunga berbunga pada berbagai macam suku bunga.
6% | 10% | 20%
10 tahun: 358,170 | 518,748 | 1,238,347
20 tahun: 641,427 | 1,345,500 | 7,667,520
30 tahun: 1,148,698 | 3,489,880 | 47,475,263
50 tahun: 3,684,031 | 23,478,171 | 1,820,087,630


1 comment:

  1. nice post mr doddy, i never doubt with your investment
    that make you really a true value investor, cheers

    ReplyDelete