Thursday, January 9, 2014

The Joys of Compounding: Belajar dari kisah Christopher Columbus

Edisi The Joys of Compounding merupakan tulisan-tulisan yang mengilustrasikan kekuatan dari bunga majemuk (compounding). Pada artikel sebelumnya, disebutkan bahwa apabila 100 juta rupiah diinvestasikan selama 50 tahun dengan compound rate sebesar 22% (rata-rata pengembalian tahunan investasi Warren Buffett) akan menjadi 7 Trilyun. Pada edisi-edisi yang nantinya akan diterbitkan setiap bulan pada tanggal 9 ini, kita akan belajar bersama-sama mengenai kekuatan dari bunga majemuk dari kisah-kisah nyata yang diambil dari annual report tulisan Warren Buffett.

Ketika kecil mungkin guru sejarah kita mengajarkan bahwa benua Amerika ditemukan oleh salah seorang pelayar ulung yang lahir dari Genoa bernama Christopher Columbus. Namun siapa sangka kisah pelayarannya ini bertahun-tahun kemudian akan memberikan kita pelajaran berharga mengenai bunga majemuk.

Perjalanan Columbus mencari dunia baru.


Konon sebelum melakukan perjalanan mencari benua baru, Columbus menghadap ke Queen Isabella untuk meminta dana. Queen Isabella setuju untuk membiayai perjalanan dengan total biaya yang ditaksir sebesar $30,000 (boleh percaya boleh tidak). Perlu dicatat, bahwa uang sebesar itu tentunya sudah sangat besar sekali pada tahun 1492. Berbekal uang pemberian Queen Isabella, Columbus berlayar dan berhasil menemukan benua Amerika. Kita tahu bahwa Amerika merupakan negara adikuasa yang sangat maju dalam segala macam bidang mulai dari industri sampai pendidikan. Melahirkan banyak orang penting, penemuan-penemuan terbesar, dan teknologi-teknologi yang baru. Investasi $30,000 dari Queen Isabella berakhir dengan indah.

Sekarang mari kita coba berandai-andai. Seandainya, Queen Isabella belajar mengenai investasi dan bunga majemuk. Queen Isabella memutuskan untuk membatalkan pelayaran Columbus dan menginvestasikan uang $30,000 dengan bunga majemuk sebesar 6% setiap tahun. Maka dari tahun 1492 sampai 2013, uang Queen Isabella akan menjadi:

Tebak berapa??

$400,000,000,000,000,000.

400 Quadrilion dollar Amerika (total 0 sejumlah 17 biji) atau setara dengan 5 Sextilion Rupiah (total 0 sejumlah 21 biji).

Berdasarkan data WorldBank, seluruh aset-aset perusahaan-perusahaan Amerika bila digabung "hanya" sejumlah $18,000,000,000,000 (18 Trilyun dolar dengan 12 biji 0).

Meskipun sempat gempar ketika Amerika diisukan hampir gagal bayar hutang sampai-sampai kantor pemerintah harus ditutup dan membuat heboh dunia, total utang Amerika hanyalah sejumlah $17,000,000,000,000 (17 Trilyun dolar).

Mari kita sejajarkan ketiga angka ini.


$400,000,000,000,000,000 < investasi Queen Isabella
$18,000,000,000,000 < harga perusahaan seantero US
$17,000,000,000,000 < total utang negara US


Seandainya saja, Queen Isabella belajar tentang kekuatan bunga majemuk sebelumnya...


No comments:

Post a Comment